Bantul, 21 April 2018 - Pebalap Garuda FJC Team ISSI Blora, Robert Agung Wahyudi tampil cukup cepat di seeding run kelas Men Elite A 76 Indonesian Downhill 2018 Seri I Bukit Hijau Bikepark Karangtengah Imogiri Bantul DIY. Meski catatan waktunya masih lebih lambat dibandingkan Pahraz Salman Aplarisi yang turun di kelas Men Junior, namun Robert tetap tampil superior di kelas paling beegengsi tersebut.



Turun pertama, Robert mencatat waktu 2 menit 17,991 detik yang secara langsung menempatkannya dipucuk peringkat. Catatan Robert hanya mampu dikuntit Mulyadi Ateng dari Gopad yang kali ini berhasil mencatat waktu 2 menit 19,134 detik.

Dedik Handika yang kini memperkuat PVR Racing Team berada di posisi ketiga dengan catatan waktu 2 menit 21,088 detik diikuti Dimas Ambon Pamungkas dari Kurnia Bike PCP Express Batam yang mengoleksi catatan 2 menit 21,756 detik. Sementara di peringkat kelima, Mohammad Abdul Hakim Jambol dari 76 Team berada dengan catatan waktu 2 menit 22,279 detik.



Ditemui usai race, Mulyadi Ateng yang berada di peringkat kedua mengaku mengalami masalah dengan pemilihan racing line. Menurut dia, ketepatan racing line di track yang baru kali pertama digunakan untuk IDH ternyata sangat mempengaruhi hasil akhir.



“Tadi sempat salah racing line di track, ikut jalur B jadi kehilangan momen ke bawahnya, tepat sebelum jembatan kayu tadi. Insyaallah besok lebih cepat lagi perbaiki catatan waktu,” ungkap Ateng.

Tampaknya acuan waktu seeding run hari ini bakal jadi pelecut semangat 16 riders yang turun di kelas Men Elite A. Kita tunggu saja siapa yang tercepat dan meraih podium pertama.