Awan mendung dan kabut tebal menghiasi bukit Klangon. Lereng gunung Merapi yang berjarak hanya 4 kilometer dari starting point pun tak terjangkau mata. Temperatur berada di angka 22℃. Untungnya, situasi di atas track masih terkendali tanpa ada kendala. Riders Men Masters menjelang sesi Final Run di pagi hari terakhir 76 IDH 2024 Seri 1 (11/08).
Dari kategori Men Master C, Suryanto Penthil yang menempati posisi pertama saat Seeding Run, kembali jadi yang tercepat setelah finish dengan waktu 02:44.043. Rider dari Mudbrothers ini mampu menjarak sekitar 2 detik lebih cepat dari raihannya sendiri saat Seeding Run kemarin.
Posisi kedua Men Master C didapatkan oleh Akhmad Supriyadi dari Jam Cycle Boistois setelah finish dengan waktu 02:47.354. Dan posisi ketiga diraih Muhammad Ali Wibisono dari Satsetbatbet RCNG. Meski secara umum capaian riders jauh lebih cepat dari sesi Seeding Run kemarin, tak ada yang mampu untuk mengungguli raihan Suryanto Penthil.
Result di kategori Men Master B tak banyak berubah dibanding dengan hasil Seeding Run kemarin. Aldin Syamsuddin kembali jadi yang tercepat. Rider Gatcha ini mencatatkan waktu 02:35.934, sekitar 4 detik lebih cepat dari capaiannya saat Seeding Run. Sementara posisi kedua diisi oleh Ryan Dwi dari Polair DH Team dengan waktu 02:38.766 dan posisi ketiga ditempati oleh Riswanto Santoso dari Montesque Cartel setelah finish dengan waktu 02:39.499.
Tiga besar Men Master A di Seeding Run juga masih berhasil mempertahankan dominasinya. Yadi Mulyadi dari Ganbarou finish di posisi pertama dengan waktu 02:28.958 setelah mampu selesaikan track dengan cukup tangkas. Posisi kedua ditempati Afrizal Brasco dari Daftarindotid Forbidden dengan waktu 02:30.363 dan posisi ketiga ditempati Pornomo dari Bandit Squad Racing Team dengan waktu 02:32.856.