Image Source: Pinbike

Rims bengkok atau patah hingga derailleurs hancur merupakan salah satu harga yang harus dibayar oleh para riders downhill untuk mencapai podium. Untuk alasan itu, aluminium masih menjadi bahan rims pilihan bagi banyak pembalap dibandingkan dengan carbon fiber.

Tapi bagaimana jika saat ini produsen telah memungkinkan untuk menciptakan rims karbon yang lebih kuat dengan durabilitas yang lebih baik juga, yang bahkan bisa menangani hantaman sekeras apapun, sehingga bisa digunakan hingga beberapa balapan berturut-turut? Reynolds telah memiliki jawabannya, yaitu dengan wheelset DH milik mereka, yang dikembangkan bersama dengan pembalap Piala Dunia, Bernard Kerr.

Rims milik Reynolds ini merupakan produksi buatan tangan dari Amerika Serikat yang terbuat dari bahan yang pada awalnya dikembangkan untuk industri di bidang aerospace, dengan formula resin khusus diharapkan mampu memberikan tingkatan yang lebih baik lagi untuk menyerap dampak kerusakan yang lebih tinggi karena kemampuannya untuk mengalami deformasi tanpa adanya keretakan.

Menurut Todd Tanner, manajer produksi dari Reynolds, rims rilisan mereka kali ini telah menjalani berbagai penelitian untuk menemukan formula yang tepat untuk memastikan ketangguhannya. “Selama setahun terakhir ini kami telah bekerja untuk mencari tahu bagaimana membuat wheelset dari bahan ini yang mampu memenuhi persyaratan pengujian kualitas dan durabilitas kami.”

Hingga akhirnya di bulan Januari dengan pengujian yang dilakukan tim Reynolds bersama Bernard, Todd Tanner mengklaim jika rims buatan mereka telah menjalani lebih dari 200 kali latihan di track downhill maupun city downhill dengan kondisi yang tetap prima.