Probolinggo- 76 Indonesian Downhill Seri II Seruni Point, Bromo, Probolinggo telah usai. Berbagai keseruan tercipta di momen balapan yang baru kali pertama diadakan di kawasan eksotis Gunung Bromo tersebut.
Jacob yang turun di kelas Master Expert A memang gagal mendapat podium. Ia terjatuh di final run dan terpaksa menempati posisi paling bawah.
Namun begitu, ternyata balapan di Bromo membawa kesan tersendiri bagi dia. Jacob yang baru kali mengikuti IDH mengaku terpesona keindahan Bromo.
“Ini baru pertama kalinya saya mengikuti event IDH. Sebelumnya pernah mengikuti dua kali balap di tingkat Asia Pasifik. Jika ke Indonesia saya hanya lebih sering ke Bali, tapi ternyata disini sangat luar biasa,” ungkap dia.
Bromo dengan pemandangan paling indah dengan track yang menantang dan berbeda dengan di Australia membuat dia tertarik juga untuk ikut berlomba. Terlebih, saat ini ia tak bisa banyak bereksplorasi di Australia yang sedang mengalami musim dingin parah.
“Beautiful vacation in Bromo, good race. Walaupun saya tidak memenangi kategori Master Expert A, tetapi pengalaman ini sungguh menyenangkan. Saya memutuskan kemari juga disebabkan di Australia sedang mengalami musim dingin”, ungkapnya pria yang sempat menjadi pelatih fisik timnas downhill Indonesia di Asian Games 2018 ini.
Selain itu juga sebagai National Champ di Australia, dia juga memberikan testimoni tentang track Seruni Point. Dia mengungkpakan bahwa debu yang banyak malah menjadi suatu hal yang menantang baginya. Pemandangan Bromo yang indah, track yang menantang, dan makanan yang enak menjadi kombinasi yang sangat menakjubkan baginya. Dia juga berjanji akan kembali di seri IDH tahun depan dan akan mengikutinya.
“Track berdebu yang menantang, makanan yang enak, dan pemandangan indah dimana langsung melihat Bromo di seberang track merupakan pengalaman yang tidak akan saya lupakan. Saya juga berjanji akan kembali lagi pada tahun depan”, kata dia sambil mengakhiri wawancara.
Kita tunggu saja kiprah Royle di IDH tahun depan dan mungkin pebalap-pebalap lainnya untuk berkiprah di seri 76 Indonesian Downhill tahun depan.
