Bantul, 21 April 2018 - Tercatat 16 pembalap dengan tahun kelahiran 1969 hingga 1973 yang masuk dalam kelas Master D telah memulai laga mereka dalam Seeding Run 76 Indonesian Downhill 2018 Bukit Hijau Bikepark, Imogiri, Bantul - Daerah Istimewa Yogyakarta. Seluruh pembalap ini bersaing untuk mencatatkan waktu tercepat agar bisa mendapatkan tempat terbaik pada Final run yang berlangsung esok hari. Dengan waktu 3 menit 19, 393 detik, Hari Hendrawan (Dirty Seven) menjadi pembalap yang tercepat untuk melibas lintasan sepanjang 1380 meter dengan elevasi 202 meter.



Pesaing terdekat yang hanya berbeda 01, 513 detik ditempati Mohamad Yamin Rachan dari Gopad Team atau mencatatkan waktu 3 menit 20, 906 detik. Abdul Ghofar Ismail yang bergabung dengan M.U.D Brothers menempati urutan ketiga dari hasil Seeding Run kelas Master D. Gofar mencatatkan waktu 3 menit 23, 150 detik atau lebih lambat 03, 757 detik dari pembalap tercepat untuk kelas Master D. Sedangkan Arif Cahyono (DPR-EJD Team) menempati urutan keempat setelah meraih waktu lebih lambat 00, 719 detik dari Gofar.



Pembalap kelima tercepat dalam kelas Master D sesuai hasil Seeding Run 76 Indonesian Downhill 2018 Bukit Hijau Bikepark, Imogiri, Bantul - Daerah Istimewa Yogyakarta berhasil direbut oleh Suprapto dari ISSI Kepri. Dengan waktu 3 menit 25, 985 detik Suprapto harus mengatur strategi terbaiknya agar meraih hasil maksimal dalam Final Run esok hari.



Seluruh hasil yang diraih para pebalap di kelas Master D dalam 76 Indonesian Downhill 2018 Bukit Hijau Bikepark, Imogiri, Bantul - Daerah Istimewa Yogyakarta memang belum menjadi akhir balapan di seri pembuka  dari lima putaran yang akan diselenggarakan Indonesian Downhill untuk tahun 2018 ini. Terlebih, ada 2 pebalap yang gagal melakukan start sehingga tidak dapat berlaga dalam Final Run.