Batu, 4 Agustus 2018 - Kelas Men Youth benar-benar menyuguhkan kompetisi menarik dari para pebalap generasi penerus olahraga downhill nasional. Beberapa kejutan sudah terjadi bahkan saat kejuaraan baru memasuki sesi seeding run.
Azhar Salman Alparizi yang terjatuh di track dan membuat posisinya merosot atau Muhammad Fadilah yang harus finish dengan waktu lebih dari 12 menit karena crash menjadi bumbu menarik untuk diceritakan di hari pertama ini. Namun begitu, dari seluruh cerita yang paling menonjol yakni keberhasilan Bobby Satya Nufanto dari Noise Bikers Kimyen menjadi pemuncak mengalahkan para pesaingnya.
Pebalap yang mengenakan nomor punggung 268 mencatatkan waktu 2 menit 25,883 detik yang ternyata tak terkejar lawan-lawannya. Paling dekat, hanya FX Elneno Christian dari Elgato Indonesia yang menguntitnya dengan torehan waktu 2 menit 32,432 detik.
Di posisi ketiga, ada pebalap Popo Ario Racing Team, Ananda Bagus Efendi Putra yang kali ini mencatat waktu 2 menit 33,505 detik. Catatan Ananda diikuti Muhammad Anzani dari 76 Team dengan catatan waktu 2 menit 36,023 detik. Sementara di peringkat kelima ada Ferdian Erik Fransisco dari MUD Brothers yang berhasil mencatat waktu 2 menit 43,786 detik.
Namun, lima besar kali ini tampaknya belum sepenuhnya menjadi acuan di final run esok hari. Akan banyak kejutan yang dilakukan para pebalap muda Indonesia tersebut yang mungkin akan mengubah lima besar podium di akhir hari esok.
Sangat layak dinantikan apakah Elneno bisa merangsek naik dan menjadi juara seperti di seri perdana Bukit Hijau Imogiri. Ataukah anak-anak asuhan Popo Ario Sejati yang lebih hafal karakter track bisa menjadi juara. Menarik dinantikan esok hari.
