Lepas tengah hari, mendung mulai menggelayuti Klemuk Bike Park, Kota Batu (09/11). Sesi Seeding Run untuk kategori Women Elite di seri ketiga 76 Indonesian Downhill 2024 penuh nuansa kekhawatiran: akankah hujan ataukah tetap kering? Beruntungnya, hingga akhir sesi, hanya gerimis tipis yang sempat terjadi.
Ada dua rider mancanegara yang turut bersaing di Women Elite seri kali ini: Vipavee Deekaballes dan Jenna Hasting. Vipavee adalah 5 times National Champion dari Thailand yang kali ini race di bawah bendera Sego Anget Racing Team. Jenna adalah Junior Women's Downhill World Champion 2022, yang datang bersama Bernard Kerr di bawah Pivot Factory Racing.
Tentu kehadiran mereka berdua akan menjadi challenge tambahan bagi para rider perempuan Indonesia. Tapi juga bisa menjadi sumber ilmu baru mengingat prestasi Vipavee dan Jenna di kancah internasional.
Dilihat dari sisi kompetitif, rider Indonesia tak kalah dengan rider mancanegara. Terutama jika kita sandingkan dengan Ayu Triya Andriana dan Riska Amelia Agustina, yang keduanya pernah menyandang gelar National Champion. Terbukti dari hasil Seeding Run Women Elite: Jenna Hastings (02:03,707), Ayu Triya Andriana (02:05,392), dan Riska Amelia Agustina (02:05,902).
Jenna bahkan memuji performa para riders Women Elite dalam interview pasca Seeding Run, “(I) only won by a little bit. Like the girls are so quick. I was watching some of them out the gate and they’re rad, they go hard.”
Seperti yang kita tahu, rider perempuan kita memang sudah sangat kompetitif di kancah Asia Tenggara. Tapi semoga, kehadiran Jenna, rider dari level World Cup, bisa menambah semangat bagi rider perempuan kita untuk bisa berlaga di level yang lebih tinggi. Mungkin Asia, even World Championship.